PENGHARGAAN KHUSUS: Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo saat menyerahkan penghargaan khusus kepada atlet senam Jatim yang berprestasi di ajang PON XX. (Telisik Hati)
BUMINUSANTARANEWS.COM – Petrokimia Gresik selaku Pembina Persatuan Senam Indonesia (Persani) Jawa Timur memberikan penghargaan khusus kepada atlet senam Jatim yang telah berprestasi dalam ajang Pekan Olahraga Nasional XX di Papua, bulan lalu. Penghargaan diserahkan langsung oleh Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo di Gresik, Kamis (2/12).
Pada PON XX, Persani Jatim mengirimkan 12 atlet baik putra maupun putri dan berhasil memperoleh 3 emas, 9 perak, serta 4 perunggu. Adapun atlet peraih emas antara lain, Dwi Samsul Arifin (di nomor pertandingan Ring), Agus Adi Prayoko (Meja Lompat), dan Jelena Sandra Syaidina (Balok Keseimbangan).
Dwi Satriyo menyampaikan bahwa prestasi yang diperoleh cabor senam ini selain membanggakan Provinsi Jatim, juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi Petrokimia Gresik selaku Pembina Persani yang telah lama memberikan dukungan pada cabor senam hingga membuahkan hasil positif seperti saat ini.
“Kami berharap capaian ini bisa menjadi pelecut semangat, tidak hanya bagi para atlet, tapi juga seluruh pihak yang terlibat untuk bersama-sama membangun ekosistem yang mendukung peningkatan prestasi kedepan,” ujar Dwi Satriyo.
Petrokimia Gresik berkomitmen untuk melanjutkan pembinaan dan terus mendorong peningkatan prestasi para atlet, salah satunya melalui penyediaan fasilitas sarana dan prasarana yang memadai sebagai penunjang prestasi.
“Tentunya peningkatan sarana penunjang juga harus dibarengi dengan peningkatan kemampuan para atlet, salah satunya dengan memperbanyak jam terbang,” tandasnya.
Selain itu, Dwi Satriyo menambahkan bahwa kaderisasi atlet juga penting dilakukan untuk menjamin regenerasi atlet dan keberlanjutan tim dalam mempertahankan bahkan meningkatkan capaian prestasi ke depan.
“Semoga upaya bersama ini dapat membuahkan prestasi yang lebih baik ke depan,” pungkas Dwi Satriyo.
Manager Tim Senam Jawa Timur, Adityo Wibowo mengakui bahwa capaian emas dalam PON XX memang belum memenuhi target. Target emas yang mestinya diraih adalah lima medali. Hal ini terjadi karena beberapa kendala diantaranya atlet yang cedera hingga mepetnya waktu persiapan akibat pandemi Covid-19.
“Untuk itu, kami akan terus meningkatkan jam terbang atlet dengan memperbanyak uji coba untuk peningkatan prestasi di ajang-ajang berikutnya. Hal ini sejalan dengan arahan Direktur Utama Petrokimia Gresik,” ujar Adit, panggilan akrab Adityo Wibowo.
Tak tanggung-tanggung, uji coba yang akan dijalani para atlet adalah level Asia. Dalam waktu dekat, Persani Jatim akan mengadakan uji coba dengan tim senam China dan Korea, untuk persiapan PON XXI tahun 2024.
Sebagai informasi, squad cabor senam Jatim yang kemarin berkompetisi di PON XX Papua antara lain Agus Adi Prayoko, Ferrous One W, Dwi Samsul A, Ronaldo Garda, Amalia Fauziah NN, Tazsa Miranda D, Jelena Sandra S, Salsabila Hadi P, Rozanah Ghasana N, Ajeng Putri P, Raja Dwi Permata H, dan Della Rosa Ananda.
“Kami menyampaikan terima kasih atas dukungan dan perhatian yang diberikan Petrokimia Gresik kepada Persani. Dukungan ini akan menjadi motivasi besar bagi para atlet untuk terus berprestasi, baik mewakili Petrokimia Gresik, maupun Jawa Timur, dan mudah-mudahan bisa mewakili Indonesia ke depan,” tutup Adit. (Didik Hendri Telisik Hati)
Post Views: 172