Penulis: Syafik Hoo/Telisik Hati
BN News.com – Gelaran Assesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) dengan sasaran peserta didik yang menjadi isu penting dan mendesak yang diperlukan madrasah di Indonesia saat ini.
AKMI sebagai asesmen yang komprehensif dengan sasaran untuk mendiagnosis kelebihan dan kelemahan siswa pada literasi membaca, literasi numerasi, literasi sains dan literasi sosial budaya pada jenjang MI, MTs, dan MA.
Hari ini, Kasi Pendma (Pendidikan Madrasah) Kemenag Gresil melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) pelaksanaan AKMI di MiNU Alkarimi Tebuwung Dukun Gresik, Selasa (27/9/2022).
Dalam kunjungan monev tersebut Kasi Pendma Dra. Hj. Masfufah, M.Pd melihat siswa siswa kelas 5 mengerjakan soal yang melaksanakan AKMI di laboratorium Minu Alkarimi sesekali menyapa siswa dengan ramah dan tanya keadaan siswa.
Kasi Pendma juga bertanya kepada operator madrasah (OPM) terkait kesiapan teknis pelaksanaan AKMI, termasuk server dan Alhamdulillah bisa dilaksanakan dengan baik tanpa kendala berarti.
Dalam kesempatan tersebut Masfufah menjelaskan, AKMI bertujuan untuk pemetaan mutu pendidikan dan mengukur kompetensi peserta didik madrasah pada literasi membaca, literasi numerasi, literasi sains dan literasi sosial budaya.
“Ini juga menjadi bahan pemetaan mutu pendidikan di madrasah dan menjadi referensi akademik juga sebagai bahan dalam menyusun program maupun intervensi kebijakan pemerintah dalam peningkatan mutu pendidikan madrasah,” tandasnya.
Dalam kegiatan monev tersebut, Kasi Pendma didampingi oleh Iga sri moerni SE, dari Kemenag, Kamad MINU Alkarimi beserta sejumlah dewan guru. (Syafik Hoo/Telisik Hati)
