Penulis📚 David/Telisik Hati
BN News.com – Bupati Gresik H Fandi Akhmad Yani sebut melalui kemandirian santri dapat menjadikan embrio yang ikut berkontribusi dalam mendongkrak perekonomian.
Hal ini diungkapkan bupati, saat melihat usaha peternakan kambing yang dikelola santri Yayasan Pondok Pesantren Qomaruddin (YPPQ). Usai memimpin upacara, memperingati Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2023 yang digelar di lapangan Desa Bungah, Minggu (22/10/2023) kemarin.
“Santri sangat berpotensi untuk memberikan sumbangsih melalui kemandirian. Mulai dari pengembangan koperasi UMKM dan ekonomi syariah, agribisnis, perkebunan hingga peternakan,” ujarnya.
Bupati berharap para santri yang berwirausaha atau dikenal istilahnya dengan “Santripreneur” dapat memberdayakan perekonomian masyarakat berbasis pesantren.
“Kabupaten Gresik mempunyai banyak pesantren. Saya berharap Santripreneur menjadi lembaga pemberdayaan ekonomi berbasis pesantren yang membina santri,” harapnya.
Melalui momen hari santri, lanjut bupati, semangat dan motivasi santri harus terus meningkatkan kapasitas dan keterampilan di berbagai bidang. Terutama kreatifitas dan inovasi serta keiwarusahaan.
“Hari Santri jadikan sebagai motivasi untuk terus tumbuh di tengah berbagai tantangan, serta tetap berkontribusi membangun ekonomi negeri,” katanya.
Dirinya menambahkan, pesantren merupakan institusi pendidikan yang memiliki keunggulan untuk menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas, produktif dan mandiri.
“Dengan dibekali keterampilan kewirausahaan kepada santri. Kita harapkan mereka dapat menjadi penggerak perekonomian umat,” pungkasnya. (David/Telisik Hati)