Penulis📰 Syafik Hoo/Telisik Hati
BN News.com – Ngobrol Filantropi (Ngopi) Ke 4 NUcare Lazisnu (Lembaga Amil zakat Infaq dan Shadaqoh) MWC NU Dukun bersama pegiat Lazisnu Ranting se-Kecamatan Dukun hari ini di gelar. Puluhan Srikandi dan pengurus Lazisnu guyup rukun penuh semangat menghadiri acara Ngopi Filantropi 4 di Ranting Sidomulyo Babakbawo,tepatnya di Aula MI Mathlabul Huda 2 Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik, Jumat (2/2/2024).
Ngopi Filantropi ini merupakan program 3 bulanan yang menjadi bagian penting dalam memperkuat organisasi, membangun kebersamaan serta Silaturrahmi antar anggota pegiat NUcare lazisnu Kecamatan Dukun. Disamping itu program ini juga memberikan edukasi update baru terhadap program dan agenda lazisnu yang akan datang serta perkhidmatan kepada NU.
Masbuhin SE Ketua NUcare Lazisnu MWC NU Dukun mengatakan, Alhamdulillah kita sudah memasuki Ngopi Filantropi Ke 4 tentu kita berharap kepada semua ranting lazisnu untuk tetap semangat dalam khidmah di NU, melalui forum ini program yang akan datang berkaitan dengan giat Lazisnu monggo di sinergiskan dan dikuatkan.
“Melalui pertemuan ini update atau informasi yang terbaru bisa disampaikan kemudian kita musyawarahkan dan di eksekusi,” katanya.
Masbuhin berharap, sinergitas dalam membangun kekuatan dan kekompakan antar stekholder di lazisnu penting untuk dilakukan baik dari Pemdes, NU serta banom NU yang lain sehingga ini menjadi perwujudan keberhasilan dan bisa Survivenya Lazisnu,” jelas Masbuhin yang juga PJ Kades Bulangan Dukun.
Sementara itu Ustadz Sururi Tanfidziyah NU Sidomulyo dalam kata sambutanya mengatakan, dengan adanya Lazisnu dan programnya, Alhamdulillah sangat membantu untuk warga yang membutuhkan termasuk di ranting kami, tentu kami dari pengurus ranting NU Sidomulyo selalu suport terhadap Lazisnu. “Semoga selalu memberikan manfaat kepada umat,” ujarnya.
Ustadz Sururi juga meminta kepada NUcare lazisnu MWCNU Dukun agar program Zakatnya juga disentuh dan diedukasi untuk para pegiat lazisnu.
“Selama ini pemahaman kita seperti Infaq dan Shadaqoh menjadi barang wajib padahal itu sunah yang wajib adalah zakatnya, maka melalui pertemuan ini kedepanya lazisnu bisa mensosialisasikan dan menyentuh ke bagian Zakat dengan kerjasama dengan tokoh masyarakat, kiyai dan ahli fiqih serta LBMNU,” semoga kedepanya Lazisnu semakin maju manfaati kepada warga dan menjadi kepercayaan masyarakat,” tandas Sururi yang juga Ketua LBMNU MWC NU Dukun dan Pengurus LBMNU PC Gresik.
Turut hadir pada Ngopi ke-4 NUcare Lazisnu MWC NU, yakni jajaran pengurus ranting NU Sidomulyo baik dari unsur Rois Syuriah dan Tanfidziyah, Kepala Dusun Sidomulyo serta Banom dan lembaga NU. (Syafik Hoo/Telisik Hati)
