Penulis📰✍️ Didik Hendri Telisik Hati
BN News – PT Freeport Indonesia (PTFI) mencapai lebih dari 54 juta jam kerja selamat
dalam proyek pembangunan smelter di JIIPE, Gresik.
“Pencapaian ini semakin menguatkan langkah optimis Freeport Indonesia yang memulai operasi smelter pada Juni 2024. Keberhasilan ini tidak hanya mencerminkan prestasi dalam
pembangunan, tetapi juga menetapkan standar tertinggi dalam keselamatan kerja yang akan menjadi inspirasi kedepannya,” kata Deputi Site Manager proyek smelter PTFI, Venta Agustri di Gresik, Kamis.
Venta mengatakan pencapaian ini dirayakan secara sederhana namun tetap meriah bersama para pekerja smelter, pada Sabtu (15/6). Dalam perayaan 50 juta jam kerja selamat ini, PTFI menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada karyawan dan kontraktor yang telah memberikan kontribusi terhadap keselamatan kerja.
Sejak awal pembangunan smelter pada 2021, PTFI telah menorehkan catatan penting yakni
dimulai dengan satu juta jam kerja selamat yang menjadi fondasi awal dalam menjaga
keselamatan di tempat kerja. Berikutnya berhasil meraih 10 juta jam kerja selamat yang menunjukkan peningkatan dan konsistensi dalam menjalankan prosedur keselamatan yang telah kami tetapkan.
“Pada Agustus 2023 kami mencapai 25 juta jam kerja selamat. Ini menjadi sebuah lompatan besar yang membuktikan bahwa budaya keselamatan telah terintegrasi sepenuhnya dalam setiap aspek pekerjaan kami,” katanya.
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker) Gresik Zainul Arifin turut hadir dalam perayaan 50 juta jam kerja selamat proyek smelter PTFI dan memberikan arahan kepada para pekerja.
“Pencapaian 50 juta jam kerja adalah bukti nyata dari dedikasi dan komitmen semua pihak dalam menjamin keselamatan kerja. Semoga ini menjadi inspirasi dan standard bagi industri lainnya di Indonesia,” kata Zainul.
Ia juga mengapresiasi peran dan kontribusi pekerja dalam mencapai rekor ini. “Dedikasi dan kepatuhan mereka terhadap prosedur keselamatan telah menjadi kunci utama kesuksesan PTFI,” kata Kadisnaker.
Tentang PT Freeport Indonesia
PT Freeport Indonesia (PTFI) merupakan perusahaan tambang mineral afiliasi dari Freeport-McMoRan (FCX) dan Mining Industry Indonesia (MIND ID). PTFI menambang dan memproses bijih menghasilkan konsentrat yang mengandung tembaga, emas dan perak.
PTFI memasarkan konsentrat untuk memenuhi kebutuhan logam dunia, dengan prioritas pabrik peleburan dan pemurnian (smelter) tembaga dalam negeri, PT Smelting.
Operasi penambangan PTFI berlokasi di kawasan mineral Grasberg, Papua Tengah – Indonesia.
Saat ini PTFI mengoperasikan tambang bawah tanah dengan metode block caving terbesar di dunia. Dalam menjalankan kegiatan operasinya, PTFI mengedepankan praktik bisnis yang bertanggung jawab dan berkelanjutan. (Didik Hendri Telisik Hati)