Penulis📰✍️ Mbah Singo/Telisik Hati
BN News – Kader mudi NU, Fatayat Ranting Lowayu, penting sekali menguasai ilmu public speaking, apalagi mereka hidup di desa Lowayu yang masyarakatnya majemuk dengan karakteristik yang bermacam – macam.
Maka dari itu, mempelajari public speaking adalah sebuah keniscayaan. Untuk itulah pagi ini Pimpinan Fatayat Ranting Lowayu mengadakan pelatihan public speaking buat para anggotanya, dengan narasumber Mashfiyatul Asmaai, S.I.Kom, M.Sos. di aula gedung NU Ranting Lowayu, Jumat (16/8/2024).
Hadir dalam kegiatan tersebut anggota Fatayat dan Pimpinan serta Ibu Lailil Zumroti M. Pd. selaku ibu kepala desa dan juga termasuk sahabat Fatayat Ranting Lowayu.
“Public speaking adalah kemampuan berkomunikasi di depan umum yang meliputi berbagai kegiatan yang ada di tengah – tengah masyarakat. Oleh sebab itu pelatihan pada pagi ini menjadi sangat penting bagi sahabat semua, sahabat adalah kader mudi penggerak NU,” tutur Hj. Nazilah selaku Ketua Pimpinan Fatayat.
Lebih lanjut, Ia menjelaskan bahwa bagi seorang kader mudi penggerak NU, kemampuan public speaking yang baik sangat diperlukan, karena akan berhadapan dengan masyarakat banyak.
“Jika kita ingin masyarakat menyukai apa yang kita sampaikan, kita harus mau mendengarkan apa yang di sampaikan dan di inginkan masyarakat dari kita atau dari organisasi kita. Dan hanya orang yang pandai berbicara dengan mudah, tidak menggunakan istilah apalagi kata – kata yang sulit, yang mampu di terima masyarakat karena dapat memahami satu sama lainnya,” pungkas Hj. Nazilah.
Sementara Ibu Lailil Zumroti selaku Ibu Kades berharap melalui pelatihan ini, akan muncul para kader yang siap berbicara di depan masyarakat & juga dengan suri tauladan yang mulia.
“Kami mengapresiasi proker public speaking dari Fatayat Ranting Lowayu, juga mengharapkan dengan adanya nara sumber yang mumpuni maka semoga sahabat Fatayat bisa mendapatkan ilmu yg bermanfaat, mengingat pentingnya menguasai ilmu komunikasi di depan umum,” tutur Ibu Lailil.
Mashafiyatul Asmaai sebagai pengampu materi menyampaikan, sebenarnya apapun yg kita lakukan di depan umum bisa disebut public speaking, dan setiap orang pasti bisa public speaking. Hanya saja orang yang mengerti ilmunya public speaking akan nampak jelas berbeda dengan orang yang tidak menguasai public speaking.
“Orang yg menguasai ilmu public speaking, ketika tampil akan bisa menguasai diri dan audience, terlihat lebih enak dilihat dan di dengar, akhirnya bisa sampai ke masyarakat dengan muda,” tutup Ibu Mashafiyatul Asmaai mengakhiri kegiatan pelatihan public speaking pada hari ini. (Mbah Singo/Telisik Hati)