Penulis📰✍️ Didik Hendri Telisik Hati
GRESIK, BN News – Karnaval dalam memeriahkan HUT ke-79 kemerdekaan Republik Indonesia (RI), juga digelar di Dusun Wates, Desa Cangkir, Kecamatan Driyorejo, Gresik. Kegiatan dilaksanakan dengan menggandeng karang taruna (kartar) dusun setempat.
Para anggota kartar dilibatkan sebagai panitia, dengan acara menyesuaikan tema HUT ke-79 kemerdekaan RI yakni, ‘Nusantara Baru Indonesia Maju.’ Sehingga peserta yang terlibat dalam kegiatan karnaval, mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah yang ada di Indonesia, Minggu (25/8/2024).
“Memang sengaja mengangkat tema Nusantara, menyesuaikan dengan tema HUT kemerdekaan RI pada tahun ini,” ungkap sekretaris karang taruna Dusun Wates, Desa Cangkir, Elisa Pinky.
“Jadi, para peserta memakai pakaian adat dari berbagai macam kebudayaan yang ada di Indonesia,” terangnya.
Elisa menjelaskan, selain sama dengan tema perayaan HUT ke-79 kemerdekaan RI, tema tersebut juga sesuai dengan slogan karang taruna tempat dirinya bergabung yakni, ‘kartar bintara satu arah, arah perubahan. Dengan harapan pun disematkan, melalui kegiatan yang telah dilaksanakan.
“Harapannya, semoga kegiatan seperti ini dapat berjalan rutin dan anggota kartar dapat kompak untuk program-program selanjutnya, sesuai dengan slogan yang diusung,” kata Elisa.
Elisa juga mengaku, dengan mengusung tema Nusantara di mana para peserta mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia, membuat warga antusias untuk menyaksikan gelaran. Termasuk, para peserta yang ingin ikut ambil bagian menyemarakkan karnaval.
“Lebih spesial, masyarakat antusias dibanding sebelumnya (karnaval pada tahun lalu),” ucapnya.
Sementara Ketua Karang Taruna Bintara Dusun Wates Achmad Khoirul Amin menambahkan, rute yang dilalui oleh para peserta dalam karnaval pada kesempatan kali ini sepanjang kurang lebih dua kilometer. Para peserta diajak berjalan menyusuri rute, dari Dusun Gading hingga finish di Dusun Wates.
“Untuk tahun ini, juara pertama berhak mendapat uang tunai Rp1,25 juta, kedua Rp1 juta dan ketiga Rp750 ribu. Ada juga hadiah doorprise utama, satu unit sepeda listrik,” beber Khoirul.
Kondisi yang membuat warga Desa Cangkir semakin termotivasi, untuk ikut ambil bagian sebagai peserta. Terlebih dalam kesempatan yang sama, juga dibagikan hadiah bagi para pemenang turnamen voli yang digelar sebelum kegiatan karnaval.
“Sebelumnya diawali turnamen voli antar RT, ibaratnya sekarang itu adalah gong-nya. Karena hadiahnya dibagikan saat ini, sementara kemarin pas selesai turnamen hanya simbolis saja sebagai pemenang,” ucapnya.
Kepala Desa Cangkir Karnomo, terlihat turut serta sebagai peserta karnaval dan membaur bersama masyarakat. Karnomo bersama kelompoknya, kompak mengenakan pakaian adat Madura dan juga sekaligus menyapa warga dalam kesempatan tersebut.
“Ini ajang dusun yang perlu didukung. Saya sengaja turut serta sebagai peserta, sekaligus untuk membaur dengan masyarakat. Karena yang pasti, adik-adik yang ada di karang taruna ini kan calon-calon pemimpin masa depan, jadi harus kita support,” tutur Karnomo. (Didik Hendri Telisik Hati)