Penulis📰✍️ Azza Mitsu/Telisik Hati
BN News – Lembaga Pendidikan Ma’arif NU MI Tsamrotul Ulum Tajungwidoro menggelar sinau bareng (sinbar) persiapan akreditasi tahun 2024, dilaksanakan pada Rabu 28 Agustus 2024. Hadir selaku Nara sumber, yakni Bapak Khofiyul Arif, S.Pd.I Pengawas Pendidikan Madrasah Kecamatan Bungah.
Dalam kesempatan tersebut, Khofiyul Arif menyampaikan materi tentang kebijakan, komponen, butir dan indikator dalam proses akreditasi. Menurut Pak Khofi, panggilan akrab Khofiyul Arif, S.Pd.I, sinau bareng dalam rangka menghadapi akreditasi dan meningkatkan kualitas Pendidikan di lembaga dampingan/binaannya, melalui persiapan yang matang dalam menghadapi akreditasi 2024, yang sistemnya berbeda dari tahun – tahun sebelumnya.
“Kita tidak mungkin menghindari sistem Pendidikan yang di dalamnya ada akreditasi. Sebaliknya, seharusnya kita bersyukur, karena akreditasi ini adalah upayah untuk mengukur sejauh mana pengelolahan madrasah ibtida’iyah Tsamrotul Ulum ini,” tandasnya.
Di samping menyampaikan model akreditasi tahun 2024, Pak Khofi juga memperkenalkan 4 komponen akreditasi, yaitu 1). Kinerja pendidik dalam mengelola Proses pembelajar, 2). Kepemimpinan Kepala Satuan Pendidikan, 3). Iklim lingkungan Belajar dan 4). Hasil belajar.
Beliau juga memperkenalkan dokumen wajib dalam akreditasi tahun ini, seperti Kurikulum satuan Pendidikan, rencana kerja tahunan, rencana kegiatan anggaran madrasah, kalender tahunan kegiatan Pendidikan/ kalender akademik, contoh perencanaan pembelajaran dan foto/ video lingkungan belajar sampai pada materi pengenalan butir dan indikator perkomponen disampaikan secara gamblang/ jelas.
Kegiatan sinbar ini mulai jam 08.30 WIB sampai jam 14.00 WIB. Peserta sinbar yang terdiri dari Kepala, Pengurus, Dewan Guru dan Tenaga Kependidikan MI Tsamrotul Ulum mengikuti dengan semangat dan serius. Kebingungan yang sebelumnya dirasakan oleh para pendidik MI Tsamrotul Ulum dengan adanya Sinbar ini mulai terang karena model akreditasi tahun 2024 sesuatu yang baru atau berbeda dengan tahun – tahun sebelumnya.
Semangat mereka ditunjukkan setiap apa yang membuat para pendidik bingung atau kurang paham langsung ditanyakan pada Pak Khofi selaku narasumber tunggal, akhirnya mereka merasa puas. Karena semua pertanyaan dijawab dengan gamblang dan jelas oleh Pak khofi.
Pak Amali selaku Kepala Madrasah mengatakan bahwa MI Tsamrotul Ulum dan edaran BAN-PDM tentang satuan Pendidikan sasaran akreditasi DASMEN tahun 2024 masuk data tahap 2, meskipun SK Akreditasi kita akan habis pada bulan November tahun ini, maka kita perlu mempersiapkan diri dengan kegiatan sinau bareng yang kita lakukan hari ini. Disamping telah kita bentuk tim sesuai dengan komponen.
Terakhir Amali mengajak seluruh dewan guru dan tenaga kependidikan untuk bersama – sama dan solid mempersiapkan akriditasi. Ia menekankan bahwa kunci kesuksesan adalah kesiapan dan kekompakan.
“Kesuksesan bukan diukur dari madrasah kecil dan besar, tetapi agility kelincahan, kecepatan untuk mempersiapkan diri dan kuncinya solid,” tutup Amali penuh semangat. (Azza Mitsu/Telisik Hati)