GRESIK, BN News – Tidak seperti biasanya, pada Rabu (8/10/2025), Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Gresik terasa penuh khidmat.
Bagaimana tidak, pada hari ini, Satpol PP meresmikan Musala, yang diberi nama Ar-Rahman Haramain Syuhada (AHS), sebagai sarana ibadah dan pembinaan rohani bagi para anggota Satpol PP.
Hadir dan memberikan tausyiyah, Ketua Umum MUI Kabupaten Gresik, KH. Ainur Rofiq Thoyyib, menyampaikan pentingnya keseimbangan antara tugas dan ibadah.
“Semoga semua pegawai di sini, dalam melaksanakan tugas mulia mengayomi masyarakat, benar-benar bernilai ibadah, dan mendapatkan pahala dari Allah,” kata Kiai Rofiq.
Lebih lanjut, Kiai Rofiq juga menjelaskan terkait pemilihan nama untuk musala yang sudah tepat dan punya arti mendalam.
“Ar-Rahman ini berarti kasih sayang, sebagaimana sikap Rasulullah dalam berdakwah, kemudian Haramain adalah dua tempat suci bagi umat islam, yaitu Makkah dan Madinah. Semoga kita semua tidak hanya suci dhohirnya saja, namun hatinya juga suci,” jelasnya.
Mengenai arti Syuhada, lanjut Kiai Rofiq, adalah orang-orang yang meninggal dalam perjuangan menegakkan kebenaran dan agama Allah.
“Dengan adanya Musala di Kantor Satpol PP ini, juga berarti memperbaiki hubungan kita dengan Allah, dan Allah berjanji, barangsiapa yang memperbaiki hubungannya dengan Allah, akan diperbaiki hubungannya dengan sesama manusia,” kata Kiai Rofiq.
Semoga, lanjut Kiai Rofiq, dengan peresmian Musala ini, para pegawai Satpol PP menjadi lebih giat beribadah, dan lebih bagus lagi kinerjanya dalam melayani masyarakat.
Kemudian, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, menyampaikan harapannya agar kehadiran Musala AHS ini bisa menambah nilai spiritual anggota Satpol PP dan ia juga berharap nantinya musala ini tidak hanya menjadi tempat beribadah, tetapi juga pusat pembinaan spiritual dan silaturahmi bagi seluruh anggota Satpol PP.
“Mudah-mudahan dengan didirikannya musala ini dapat menambah nilai-nilai spiritual anggota Satpol PP dan juga pengabdiannya kepada seluruh masyarakat Kabupaten Gresik,” ujar Gus Yani.
Lebih lanjut, ia juga menyampaikan pesan kepada Satpol PP agar memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat Gresik.
“Satpol PP harus hadir di tengah masyarakat dengan cara terbaik dan memberikan pelayanan yang humanis,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Kabupaten Gresik, Agustin Halomoan Sinaga, dalam sambutannya menegaskan bahwa pembangunan Musala AHS merupakan wujud komitmen untuk menghadirkan ruang spiritual di lingkungan kerja.
“Musala ini bukan hanya sekadar sarana ibadah, tetapi juga tempat menenangkan hati, menyucikan niat, dan meneguhkan tekad bagi seluruh anggota Satpol PP,” ungkapnya. (Telisik Hati)